Bab 5 Tipu Muslihat

Dari kejauhan, sebuah mobil panjang datang dan hanya berani berhenti ratusan meter dari sana.

Di dalam mobil ada seorang pria paruh baya berwajah kotak dan beralis tebal.

Melihat kedatangannya, Jordan Li cepat-cepat berlari menghampirinya dan berkata dengan gagap:

"Kepala Administrasi, siapa sebenarnya orang-orang yang ada di manor Keluarga Ye itu?"

"Mengapa bisa ada begitu banyak pendekar yang muncul di Kota Yunshan?"

Mata Fendi Cheng terbelalak. "Jangan bertanya hal-hal yang tidak perlu ditanyakan. Kamu cukup berdiri diam saja di sini."

Setelah membentaknya, Fendi Cheng melangkah dengan cepat ke arah manor.

Tiba-tiba ada suara putaran baling-baling bergemuruh di udara.

Fendi Cheng menolehkan kepalanya. Sebuah helikopter militer berwarna hijau abu mendatangi mereka dengan kecepatan tinggi.

Dalam sekejap, helikopter itu berdiri dua puluh meter dari atas tanah. Seorang pria paruh baya melompat turun dengan secepat kilat.

Fendi Cheng hanya bisa melihat sisi samping wajah pria paruh baya itu. Tetapi dia sangat kaget.

Karena dia mengenali bahwa pria paruh baya itu adalah salah satu dari sepuluh pemimpin pasukan militer pelindung negara Yanlong. Pendekar tingkat langit paling tinggi, Seagul Guo.

Wajah Seagul Guo penuh semangat saat dia memasuki manor. Dia berdiri di hadapan Zayn Xiao. Tangan kanannya terkepal dan dia hantamkan keras-keras pada dadanya. Dengan sedikit serak, dia berseru:

"Grup Instruktur Perdana Kuil Dewa Perang, Instruktur Seagul Guo, melapor pada Ketua!"

Zayn Xiao menanggapinya, kemudian dengan wajah tidak berekspresi, dia berkata:

"Pergilah dan beri tahu atasanmu. Kali ini aku kembali untuk melindungi istri dan anakku. Tidak ada kepentingan lain."

Seagul Guo mengangguk. Dia membungkuk dan menepi. Wajahnya dipenuhi kekhawatiran saat melihat Grycella Ye yang ada di dalam pelukan Zayn Xiao.

"Ketua, aku memiliki sebuah rumah di pinggir kota. Lingkungannya cukup baik, cocok untuk pemulihan Ibu Ketua."

Zayn Xiao mengangguk. "Berhubung kamu sudah datang, tolong antar Cella untuk beristirahat."

"Dan juga, semalam ada seseorang bernama James Lei yang mencoba untuk membawa Cella pergi."

"Apakah kamu tahu siapa James Lei?"

Tiba-tiba hawa membunuh terpancar pada wajah Seagul Guo.

"Jawab, Ketua. James Lei adalah Tuan Muda Keluarga Lei."

"Beraninya dia mengganggu Ibu Ketua. Sudah saatnya Keluarga Lei menghadapi kemusnahannya. Aku akan segera membawa orang ke sana!"

Zayn Xiao menggelengkan kepalanya dan berkata dengan dingin:

"Kamu hanya perlu menghubungi atasanmu. Jika hal ini memang ada hubungannya dengan Keluarga Lei, maka aku harus mencuci seluruh Keluarga Lei dengan darah mereka sendiri. Siapapun yang berani menghentikan aku, akan kubunuh semuanya!"

"Dan juga, tutup berita ini. Segala yang terjadi tempat ini, tidak ada yang oleh tersebar keluar!"

Setelah berkata demikian, Zayn Xiao menjejakkan kakinya ke tanah, lalu tubuhnya melauyang. Dia langsung melompat dan mendarat di atas helikopter yang berhenti di tengah udara.

Helikopter itu segera menambah ketinggianya dan terbang ke arah pinggir kota.

Pada saat yang bersamaan, James Lei sudah tiba di rumah Keluarga Lei.

Dia berbaring di atas ranjang. Dadanya terbalut erat dengan perban basah dari darah yang merembes keluar.

Kepala Keluarga Lei, Boris Lei, sedang berdiri di tepi ranjang. Matanya yang tajam dipenuhi dengan hawa membunuh.

Dua orang Barat dengan jubah merah gelap, celana kamuflase, dan sepatu bot militer berdiri di sebelahnya. Mereka terlihat senang.

Mamba Hitam mengirim tiga puluh orang pendekar tingkat bumi ke Yanlong untuk mencari putri Zayn Xiao. Dia antara mereka, banyak yang sudah mati dibunuh oleh para pendekar Kuil Dewa Perang. Sekarang hanya mereka berdua saja yang tersisa.

Jika semalam mereka berdua hadir di rumah Keluarga Ye, mereka pasti akan bertemu dengan Yohan Jiang si pendekar tingkat langit itu. Sudah pasti mereka akan mati.

Boris Lei melihat ke arah kedua anggota Mamba Hitam. Sambil mengeratkan giginya, dia berkata:

"Kalau bukan karena jantung anakku berada di sebelah kanan, kali ini kemungkinan besar dia sudah mati."

"Aku kenal dengan orang bernama Yohan Jiang itu. Dia adalah pendekar tingkat langit yang terkenal di dunia persilatan. Meskipun kami tidak tahu mengapa dia menolong Grycella Ye, tetapi kemungkinan besar dia tetap akan terus mencampuri urusan ini."

"Meskipun Ayahku juga merupakan seorang pendekar tingkat langit, akan tetapi karena usia yang sudah lanjut, maka.... aku harap kalian berdua bisa menghubungi pendekar tingkat langit dari Mamba Hitam untuk datang kemari. Dengan demikian, kalian baru bisa berhasil membawa Grycella Ye pergi."

Kedua anggota Mamba Hitam itu saling bertukar pandang, tetapi mereka tidak berkata apa-apa.

Karena sejak mereka tiba di Provinsi Wanshan, hubungan mereka dengan jaringan mereka telah terputus. Hingga saat ini, tetap saja belum bisa terhubung kembali.

Mereka tidak tahu, apakah Mamba Hitam sudah seluruhnya dihapus oleh Kuil Dewa Perang dari muka bumi.

Melihat mereka berdua tidak mengatakan apa-apa, Boris Lei mulai merasa tidak tenang.

Tiba-tiba saja, ada seseorang yang mengeluarkan aura yang menekan, muncul di depan pintu.

Orang tua dengan tubuh bungkuk dan jalannya kaku itu perlahan berjalan memasuki kamar.

Dia memiliki aura seorang pendekar tingkat langit yang sangat spesial sehingga kedua anggota Mamba Hitam merasakan tekanan yang luar biasa hingga sulit bernapas.

Orang tua itu melihat luka-luka di tubuh James Lei. Wajahnya yang dipenuhi bintik orang tua tampak sangat kejam.

Dia adalah ayah dari Boris Lei, Kepala Keluarga Lei yang terdahulu, Condor Lei.

Tanpa sedikitpun keraguan, Condor Lei mengulurkan kedua tangannya. Tangan yang bentuknya seperti tulang belulang itu mencengkeram kedua anggota Mamba Hitam.

Raut wajah mereka berdua langsung berubah.

"Condor Lei, apakah kamu mau mengkhianati Mamba Hitam?!"

Akan tetapi, Condor Lei tidak menghentikan tangannya. Cakarnya menembus dada kedua orang itu dan meremas jantung mereka sampai hancur.

Bola mata Boris Lei mengerut.

"Ayah, mengapa...."

"Tutup mulutmu!" Condor Lei menatap Boris Lei dengan dingin. "Kamu adalah Kepala Keluarga Lei, tetapi sikapmu seperti orang bodoh yang sedang dimanipulasi."

"Apakah kamu tahu, mengapa orang Mamba Hitam bersembunyi di rumah Keluarga Lei, dan mengapa mereka mau menangkap wanita bernama Grycella Ye itu?"

Tubuh Condor Lei bergetar seakan tersambar petir.

"Mereka ingin menggunakan Grycella Ye untuk mengancam seseorang. Dan orang itu adalah orang yang sangat ditakuti oleh Mamba Hitam. Kalau tidak, tidak mungkin ada seorang pendekar tingkat langit yang turun tangan untuk melindungi Grycella Ye."

"Setidaknya kamu masih punya otak." wajah Condor Lei yang dipenuhi bintik orang tua itu semakin berkerut. Wajahnya menjadi lebih suram lagi.

"Grycella Ye adalah wanita dari Ketua Kuil Dewa Perang."

"Orang yang ingin diancam Mamba Hitam itu, adalah si Raja Naga yang melegenda itu."

Wajah Boris Lei menjadi pucat. Seluruh tubuhnya mengucurkan keringat dingin. Dia cepat-cepat bertanya:

"Bukankah artinya Mamba Hitam sedang cari gara-gara?!"

"Sekalipun mereka adalah Kelompok Tentara Bayaran nomor satu di dunia, akan tetapi di hadapan Kuil Dewa Perang, mereka bukan apa-apa."

"Apa mereka tidak takut jika mereka gagal, maka mereka akan membawa kemusnahan bagi Mamba Hitam?!"

Condor Lei mendengus dingin:

"Aku baru saja mendapat kabar, Mamba Hitam sudah sepenuhnya dimusnahkan oleh Kuil Dewa Perang!"

"Sedangkan seluruh anggota Kuil Dewa perang, sekarang sudah memasuki Yanlong. Semua penguasa yang memiliki hubungan dengan Mamba Hitam, hanya dapat berakhir dengan kemusnahan."

Tubuh Boris Lei terhuyung-huyung. Dia tidak bisa berdiri tegak.

"Kalau begitu bukankah keluarga kita juga tamat sudah?!"

Sambil berpikir, Condor Lei menunjukkan jarinya ke arah mayat kedua anggota Mamba Hitam itu dan berpesan:

"Asalkan kamu bisa menangani kedua mayat ini dengan baik. Tidak akan ada yang tahu hubungan keluarga kita dengan Mamba Hitam."

Boris Lei mengerutkan alisnya: "Akan tetapi saat James Lei pergi ke kediaman Keluarga Ye kemarin, bukankah Yohan Jiang telah membuatnya terluka parah? Bagaimana kita bisa menutupi hal ini?!"

Condor Lei terkekeh dan menepuk-nepuk tangannya. Seorang pemuda yang tampak persis seperti James Lei masuk ke dalam kamar.

"Besok adalah hari ulang tahun James Lei. Adakanlah acara perayaan ulang tahun yang ramai. Biarkan semua orang melihat bahwa James Lei sama sekali tidak terluka."

Boris Lei akhirnya menghela napas lega. Sambil tersenyum, dia bertanya:

"Yang lebih tua memang lebih berpengalaman. Ayah, dari mana Ayah temukan orang yang begitu mirip dengan James?"

Condor membalikkan tubuhnya dengan wajah tanpa ekspresi. Dia berkata dengan dingin:

"Dulu kamu tidak pernah ada di rumah. Tentu kamu tidak tahu bahwa istrimu melahirkan anak kembar. Hanya saja yang satu terlahir dengan kekurangan."

"Bahkan tanda lahir mereka berdua berada di tempat yang sama. Bahkan Dewa pun tidak bisa membedakan mereka berdua."

Setelah berkata demikian, Condor Lei beranjak pergi dan menghilang.

............................................................

Begitu langit terang, sebuah helikopter mendarat di pinggir kota.

Sebuah mobil besar berwarna hitam yang sudah lama menunggu, menjemput mereka.

Zayn Xiao masuk ke dalam mobil, lalu berkata dengan dingin:

"Shadows, kamu membuatku kecewa."

Tubuh pria berpakaian hitam yang mengendarai mobil itu pun bergetar. Suaranya dipenuhi dengan rasa bersalah.

"Ketua, Shadows gagal melaksanakan tugasnya."

Pimpinan mata-mata gelap yang mencengangkan seluruh pendekar di Yanlong itu, matanya kemerahan.

Satu kata kecewa dari Zayn Xiao membuatnya begitu terpukul.

Tiga tahun yang lalu, keluarganya dimusnahkan oleh keluarga musuh. Zayn Xiao-lah yang telah menyelamatkan nyawanya. Dia juga menjadikan dirinya sebagai satu-satunya murid.

Satu tahun yang lalu, Yanlong meminta Zayn Xiao untuk membangun sindikat mata-mata gelap untuk memberantas kelompok-kelompok kecil di dalam negri. Zayn Xiao langsung merekomendasikan dirinya.

Akan tetapi sekarang, keberadaan putri Gurunya itu pun tidak bisa dia temukan.

Mengingat hal ini, Shadows mengepalkan tinjunya dan memukuli dadanya. Dia langsung memuntahkan darah segar.

"Guru, murid tidak berguna. Murid pantas dihukum mati."

Zayn Xiao tidak membahas hal ini lebih lanjut, dia malah bertanya:

"Apakah ada pergerakan di rumah Keluarga Lei?"

Shadows mengeratkan giginya dan berkata: "Tidak ada kejanggalan dari Keluarga Lei. Akan tetapi hari ini Keluarga Lei mengadakan pesta ulang tahun untuk James Lei. Semua orang kaya di Provinsi Wanshan diundang untuk menghadiri pesta itu."

"Menurut logika, James Lei sedang terluka parah akibat terkena serangan pisau terbang Yohan Jiang."

Zayn Xiao menanggapinya: "Jika ingin tahu kenyataannya, kita lihat saja secara langsung."