-
Chapter 63
Yan Widjaya
08:03,Oct 04,2024
Pada zaman Dinasti Tong, seorang padri muda yang baru berusia dua puluh tahun, bernama Tan Hian-cong, mengajukan permohonan kepada Kaisar Tong-thay-cong Lie Si-bin di Kotaraja Tiang-an, Tiongkok, untuk melakukan perjalanan ziarah ke India.
Misinya ingin memperluas pengetahuan mengenai agama Buddha yang memang berasal dari India yang saat itu sedang bertumbuh kembang di bumi Tiongkok.
Namun Kaisar menolaknya karena menganggap perjalanan tersebut terlalu jauh dan sangat berbahaya, sedangkan Kerajaan Tong sendiri tengah meluaskan wilayah dengan melakukan ekspansi ke Timur, yakni ke Negeri Ko le-kok (sekarang: Korea).
Meskipun tidak direstui Kaisar, Si Padri bertekad keras, dan berangkat seorang diri.
-
-
-
-
Chapter 50
I Eat Tomatoes
08:02,Oct 27,2024
Kerajaan-kerajaan bangkit dan runtuh di Benua Yulan. Saints, para makhluk abadi yang memiliki kekuatan yang tak terbayangkan, bertarung menggunakan sihir dan pedang, meninggalkan jejak kehancuran di setiap pertarungannya. Magical Beasts, para makhluk mistis yang menguasai pegunungan-pegunungan, dimana para pemberani atau orang-orang yang cukup bodoh pergi untuk menjajal batas kekuatan mereka. Bahkan yang terkuat akan gugur, menjadi santapan bagi mereka yang lebih kuat. Yang kuat, hidup bagai bangsawan; yang lemah hanya bisa meratap dan berharap masih ada hari esok untuk mereka.
Ini adalah dunia dimana Linley dilahirkan. Dibesarkan di kota kecil yang bernama Wushan, Linley adalah pewaris klan Baruch, sebuah klan yang dulunya dikenal sebagai klan Dragonblood Warriors yang legendaris. Dahulu, nama mereka begitu terkenal hingga mampu mengguncang dunia, namun klan tersebut sekarang makin melemah, begitu lemahnya hingga mereka harus menjual pusaka klan untuk bertahan hidup. Mengemban tugas untuk dapat sekali lagi meraih kemuliaan klan Baruch, Linley akan menempuh ujian dan halangan yang tak terhitung jumlahnya, menemukan baik teman-teman kuat dan juga musuh yang berbahaya.
Jadilah saksi atas legenda baru yang akan dibuat. Legenda dari Linley Baruch.