-
-
Chapter 125
Flying fish
08:04,Mar 11,2025
800 tahun yang lalu, seorang legenda Seni Bela Diri mati dibunuh. Ia adalah Zhang Ruochen, putra dari Kaisar Ming. Ia mati di tangan tunangannya sendiri – Permaisuri Chi Yao. Sebagai seseorang yang telah berhasil menaklukkan seluruh kekaisaran di Daratan Kunlun, Permaisuri Chi Yao membangun Pusat Kekaisaran Pertama. Ia menjadi satu-satunya pemimpin negeri yang paling disegani. Hingga akhirnya, Ia mendapat julukan sebagai “Ratu Kemuliaan dan Moralitas.”
Zhang Ruochen hidup kembali setelah 800 tahun. Ia berada di dalam tubuh lelaki muda yang semasa hidupnya menderita penyakit dan tak kunjung sembuh. “Selir Lin”, begitu para Keluarga Kerajaan memanggil nama ibunya di kehidupan yang sekarang. Berbekal dendam terhadap kematian dirinya serta kasih sayang yang ia terima dari seorang Ibu. Zhang Ruochen berdiri dan menatap patung Permaisuri Chi Yao yang berada di luar Kuil Kekaisaran Kuno, seketika api dendam bergejolak di kedalaman hatinya.
“Ibu selalu ketakutan dan gemetar saat aku menyebut nama ‘Chi Yao’ tanpa julukan ‘Permaisuri’. Apa yang telah ia perbuat terhadap para generasi setelahnya, itu memaksaku berlatih kembali selama 13 tahun lamanya. Maka hari ini, aku berdiri di sini tidak lain adalah untuk mengirim wanita itu ke neraka!”
-
-
-
Chapter 26
Leon Graves
08:05,Mar 11,2025
Sejak kecil, Ferdinan Lowen telah kehilangan kedua orang tuanya. Mereka tewas di tangan berbagai ras purba. Demi bisa turun ke medan perang untuk menumpas para suku dan membalaskan dendam darah kedua orang tuanya, Ferdinan Lowen bercita-cita masuk Akademi Perang dan bergabung dengan militer.
Namun, karena garis keturunan dan bakatnya terlalu biasa-biasa saja, dia tidak mampu mencapai standar penerimaan Akademi Perang. Akhirnya, ketika ujian masuk akademi tinggi tinggal kurang dari sebulan, Ferdinan Lowen mengalami serangan tak terduga yang secara paksa sehingga membangkitkan garis keturunannya. Sejak saat itu, dia melesat tinggi menuju puncak kejayaan.
Merebut takhta dari ras purba, bertarung di berbagai dimensi, menggunakan darah para suku untuk mengangkat jiwa ras manusia, serta membangun kejayaan bangsa dengan tulang-belulang mereka.
Memandang seluruh ras purba dan berbagai dimensi, semua adalah wilayah ras manusia. Para raja dari berbagai suku harus tunduk dan menyembah. Akulah penguasa segala suku, raja dari segala raja!
-
-