Dessy, adalah seorang putri dari seorang pembantu rendahan, dia mengharapkan sebuah ginjal dan cinta yang tulus untuk di tukar dengan tinggal bersama keluarga Albert selamanya, hasil semua itu hanyalah mimpi yang tidak akan pernah tercapai. Dessy mengatakan ”Albert, sebuah ginjal dan nyawaku, tidaklah cukup untuk membuktikan ketulusan hatiku?” “Dessy, kamu adalah wanita murahan, licik, berhenti berpikir kalau saya akan mempercayaimu!” Dari sebuah pertemuan itu, dia mengira menemukan cinta sejatinya, tidak pernah terpikir olehnya nasib malang dari kisah cintanya. Ketika Dessy sudah meninggal, raga dan jiwa telah berpisah selamanya. Albert baru menyadari sebuah kebenaran bahwa dia membiarkan orang lain untuk membunuh wanita yang paling di cintainya, dan dia pantas untuk di potong menjadi seribu bagian !