Bab 4 Turunlah Untuk Minta Maaf Padaku, Atau Kamu Mati Hari Ini

"Apa yang terjadi? Ada orang yang membuat keributan di klub?"

"Ya Tuhan, di Jianghai siapa yang tidak tahu, saat pagi hari, Kak Dennis akan ada di dalam klub, dan ada orang yang berani datang mencari masalah, apakah dia sudah bosan hidup?"

"Cepat lihat siapa orang yang pemberani itu!"

Beberapa orang segera turun ke aula lantai pertama. Orang-orang ini adalah pegawai, satpam, wanita, DJ, dan lain-lain dari klub. "Toktoktoktok!"

Suara langkah kaki yang cepat terdengar. Total ada 20 orang pria kekar yang mengenakan pakaian hitam masuk ke aula, lalu mengepung Justin Qin di tengah. Jumlah mereka lebih dari 20 orang, paras mereka terlihat ganas, aura pembunuh mereka juga terlihat jelas. "Kak Dono, sebelumnya orang ini yang melukai aku dan beberapa saudaraku."

Yang bicara adalah Skar yang sebelumnya pergi menagih hutang pada Justin Qin, dia yang saat ini sedang bersama seorang pria kekar. Pria kekar itu bernama Dono Lei, dia adalah adik kandung dari Dennis Lei. "Em, aku tahu."

Dono Lei mengamati Justin Qin sejenak, lalu berkata, "Bocah, aku tidak peduli kamu ini siapa, hari ini kamu harus memberikan aku penjelasan. Jika tidak, kamu tidak akan bisa keluar dari gerbang ini."

Justin Qin menggelengkan kepalanya, "Aku bisa keluar atau tidak, bukan kamu yang memutuskannya. Sekarang aku juga tidak ingin banyak bicara denganmu, kamu minta Dennis Lei keluar temui aku."

"Jika ingin bertemu dengan kakak aku, kamu masih belum pantas."

Dono Lei mendengus dingin, "Selain itu, mungkin kamu juga tidak memiliki takdir untuk bertemu dengan kakak aku."

Setelah dia berkata, dia mundur dua langkah. Empat pria kekar yang memegang pisau langsung menerjang keluar. Namun Justin Qin menghadapinya dengan tenang. "Duang!"

"Krek!"

Ketika orang yang paling depan mendekat ke Justin Qin, Justin Qin langsung maju ke depan, lalu kaki kanannya menendang lutut orang itu. Suara patahan tulang terdengar, lutut pria kekar itu langsung hancur menjadi bubuk. "Duang! Duang! Duang!"

Justin Qin langsung menyerang beberapa kali, tiga pria kekar yang tersisa itu terkapar secara bersamaan, mereka tidak bisa bangun lagi. Proses penyerangan ini tidak sampai 10 detik. "Sshhh!"

"Kuat sekali!"

"Orang ini, apakah dia juga seorang pebela diri seperti Guru Huang?"

Dono Lei dan orang di sekitar sana terkejut. Justin Qin telah mengalahkan empat orang itu, mereka adalah anak buah terkuat di sana, dan mereka hanya dikalahkan dalam waktu beberapa detik saja. Justin Qin ini pasti seorang ahli. "Bagaimana jika kalian langsung maju bersama-sama saja, sehingga tidak perlu membuang waktu."

Justin Qin menatap Dono Lei, lalu berkata dengan santai.

Angkuh! Ini bukan keangkuhan yang biasa!

Jika diletakkan ke waktu sebelumnya, Dono Lei pasti akan mencibir Justin Qin yang tidak tahu diri ini. Namun sekarang, dia tahu jelas, bahkan jika 10 petarung yang tersisa menyerang bersamaan, mungkin mereka juga bukan lawan dari Justin Qin. "Piak piak!"

Di saat ini, dari tangga yang tidak jauh dari sana muncul suara langkah kaki, dan juga suara tepuk tangan. "Tidak buruk, kemampuan saudara memang tidak buruk, aku kagum padamu."

Yang bicara adalah seorang pria kekar dengan otot yang besar. Tangannya memegang satu batang cerutu, dia memandangi Justin Qin, "Masalah kamu sudah aku dengan dari Skar, seperti ini saja, masalah ini kita lewatkan saja. Selain itu, mulai besok, kamu bergabung denganku, aku jamin kamu dapat hidup dan makan dengan tercukupi, setiap tahunnya aku akan memberikan kamu 10 juta, bagaimana?"

"10 juta? Sebanyak itu?"

"Apakah orang ini begitu bernilai?"

"Sial, apa yang Kak Dennis lihat darinya? Apakah karena dia mahir dalam berkelahi?"

"Sial, orang ini benar-benar beruntung!"

Ketika Dennis Lei berkata, orang-orang di sekitar terkejut. Bahkan Dono Lei mengerutkan alisnya. Hanya seorang pria paruh baya berpakaian abu di sisi Dennis Lei yang menatap Justin Qin dengan sedikit kagum. Dia masih muda, namun sudah memiliki tenaga dalam, jika dirinya melatihnya lagi, dia pasti akan memiliki kemajuan yang lebih besar. "Bergabung dengan kamu?"

Namun, di saat semua orang merasa iri, Justin Qin justru tertawa, "Kamu Dennis Lei, tidak pantas meminta aku bergabung denganmu."

Suasana menjadi hening. Kemudian, semua orang terkejut. Bukankah orang ini terlalu naif? Ternyata dia berkata Kak Dennis tidak pantas? Apakah dia tahu identitas dari Kak Dennis? Bahkan Dennis Lei sendiri juga tertawwa, "Baik! Aku tidak pantas, namun kamu harus memikirkannya dengan baik, jika kamu tidak menjadi anak buah aku, maka kamu hanya akan menjadi musuh aku, dan akibatnya tidak akan bisa kamu tanggung."

"Sanggup atau tidak menjadi lawanmu aku tidak tahu, namun yang aku tahu adalah, anak buahmu telah melukai guruku, dan akibat dari tindakan ini pasti tidak akan bisa kamu tanggung."

Justin Qin berkata dengan nada dingin, lalu jarinya mengail ke arah Dennis Lei, "Dennis Lei, turunlah minta maaf, atau aku akan membunuhmu hari ini!"

"Sembarangan!"

"Bocah, kamu cari mati!"

"Kak Dennis, selama kamu memberikan aku perintah, aku akan membunuhnya."

Ucapan Justin Qin membuat muncul suara bising di sekitar sana, aura membunuh seketika memenuhi seluruh aula. "Hahaha, baik! Aku Dennis Lei tidak sanggup!"

Dennis Lei tertawa, hanya saja tatapannya penuh amarah. Dia memadangi ke pria paruh baya di sisinya, dan berkata, "Gguru Huang, tolong turun tangan, bantu aku patahkan keempat anggota gerak tubuhnya. Kemudian, mutilasi dia untuk diberikan kepada anjing di belakang taman."

Mendengar ucapan Dennis Lei, semua orang terdiam. Kemudian, tatapannya saat menatap Justin Qin, terlihat seperti menatap orang mati. Meskipun sebelumnya Justin Qin telah menunjukkan kemampuan yang hebat, namun mereka tahu jelas, jika Guru Huang turun tangan, maka dia pasti mati. Guru Huang, dia adalah Master Bela Diri, dia adalah seorang ahli. "Baik!"

Benny Huang berjalan ke arah Justin Qin, lalu tersenyum kecewa, "Junior, kamu harus tahu, kamu telah melewatkan kesempatan yang besar, selama kamu bergabung dengan Kak Dennis, maka aku bisa mengajarimu, membuatmu masuk ke tingkatan Kekuatan Gelap, menjadi seorang master bela diri! "

Justin Qin membuka mulutnya, kemudian berkata, "Mempertimbangkan niat baik kamu, aku akan membiarkan kamu tetap hidup."

"Junior yang angkuh, kamu kira kamu sangat hebat? Sekarang aku akan menunjukkan padamu, apa itu Master Bela Diri yang sebenarnya!"

Senyuman Benny Huang menghilang, dia terlihat marah besar. Kemudian, tubuhnya melesat, menghilang dari tempat dia berdiri, lalu menerjang ke depan Justin Qin. Tinju yang mengandung kekuatan gelap menerjang keluar. "Kekuatan gelap? Ternyata cukup hebat!"

Justin Qin menggelengkan kepalanya, kemudian melesatkan satu tinjuan. Darahnya melonjak, kekuatan gelap juga terstimulan, dia langsung menghadapi tinjuan dari Benny Huang. "Duang!"

Dua kekuatan gelap muncul di tengah udara, lalu menghantam satu sama lain. Suara ledakan terdengar, kemudian suara patahan tulang juga terdengar. "Ahhh!"

Benny Huang menjerit kesakitan, lalu terhempas seperti layangan yang putus. "Hanya seperti ini, kamu ingin mengajariku?"

Justin Qin meletakkan satu tangannya di belakang punggung, lalu nada bicaranya terdengar tenang.