Bab 37: Aku tidak bisa minum lagi

Ketika Li Erbao melihat nomor Qin Yao, dia merasa sedikit sakit kepala.
Dia kemudian teringat bahwa dia telah berjanji pada Qin Yao malam ini bahwa dia akan membantunya bertemu dengan si peleceh.
Tapi bukankah Qin Yao sedang makan malam bersama Li Dabao dan yang lainnya? Baru lewat jam sembilan dan makan malam sudah selesai?
Li Erbao mengulurkan tangan untuk mengambil telepon, menggesernya dan menempelkannya ke telinganya.
"Li Erbao! Ke mana saja kamu? Aku sudah meneleponmu selama...