Bab 14 Buku Perang

by Kelcy 10:01,May 07,2022
Keduanya berjalan keluar dari gua, menatap menyapu sekeliling lembah, terakhir tatapan Elton Su terjatuh pada mayat Rufus Lin, berjalan maju berkata : “Saudara Jim, bocah ini sudah mati, barangnya kita bagi rata?”

Mendengarnya, Jim Su mengangguk, berkata : “Golok itu untukku, obat herbal yang dia simpan untukmu.”

Keduanya membagi rata barang Rufus Lin, lalu berjalan keluar dari ngarai, setelah meninggalkan gua, Jim Su pergi pamit. Setelah Elton Su dan Jim Su berpisah, mereka kembali ke tempat tinggal mereka masing-masing, hari ini mendapatkan begitu banyak obat herbal, bila ayah tahu, pasti sangat gembira.

Namun Elton Su belum masuk rumah, ekspresinya menjadi marah, di matanya muncul kilasan dingin, karena suara yang membuatnya benci terdengar dari dalam rumah.

“Edrick Su, kamu sampah tua ini sungguh bermulut keras, cepat katakan di mana putra sialanmu itu?”

Suara ini adalah suara Janice Su, sangat arogan.

Lagipula Elton Su masih mendengar erangan sakit ayah, kali ini niat membunuh di hati Elton Su sepenuhnya meledak, dia melangkah dengan cepat, bahkan pintu diterjang hingga hancur. Elton Su menyerbu ke dalam rumah, melihat pemandangan yang membuatnya seketika menjadi marah.

Saat ini, di dalam rumah ada tiga orang, yang satu adalah Janice Su, yang satu lagi adalah Ferry Su, keduanya berdiri, kaki Ferry Su menginjak dada ayahnya, Edrick Su. Sedangkan orang ketiga sedang duduk di dalam dengan santai, sedang memainkan pedang di tangannya.

Janice Su dengan merendahkan menatap Edrick Su yang berbaring di atas lantai, sedangkan ekspresi Ferry Su bengis, tatapannya menunjukkan senyum tidak normal. Elton Su berjalan masuk, tatapan ketiganya melihat ke arahnya, melihat Elton Su, Ferry Su langung tertawa kejam berkata : “He he, sampah, kamu akhirnya rela menampakkan diri?”

“Aku ingin nyawa sialanmu!”

Elton Yang sangat murka, tubuhnya dengan cepat berjalan ke depan Ferry Su, satu tinjuan mendarat di perut Ferry Su, sepuluh persen kekuatan spiritual keluar, masuk ke dalam perut Fery Su seperti kuda liar yang gila, seketika menghancurkan pusat energi.

Kekuatan serangan yang kuat seketika membuat Ferry Su melayang, sampai ada bayangan manusia di dinding, saat ini pria yang sedang duduk itu baru mengeluarkan reaksi, belum sempat berteriak “Hati-hati”, dia sudah melihat adiknya dipukul hingga melayang, sebuah aura bengis seketika meledak.

“Berani melukai adikku, cari mati!”

Felix Su tentu saja tidak tahu satu tinjuan Elton Su sudah menghancurkan kultivasi Ferry Su, aturan di dalam keluarga adalah dalam keluarga tidak bisa saling membunuh. Jadi Felix Su juga hanya mengira adiknya hanya terluka parah.

Felix Su mengatur kekuatan spiritual di dalam pusat energi, berkumpul di tengah tinju, satu tinjuan melayang, kekuatan spiritual berkumpul menjadi bayangan tinju, melepaskan sebuah tekanan yang sangat besar.

Elton Su saat ini terbakar api emosi, tanpa ragu membalas tinju. Tinju keduanya bertemu, mengeluarkan suara yang berat dan teredam, sisa kekuatan spiritual menyebar, mengundang angin sepoi. Terkena pantulan tinju, keduanya bersama-sama mundur dua tiga langkah ke belakang.

“Elton Su!” Janice Su saat ini tersadar, dia juga sangat terkejut melihat Elton Su dan Felix Su memiliki kekuatan yang setara. Harus diketahui Felix Su memiliki kultivasi masa menengah tingkat pemurnian jiwa.

Elton Su melirik Janice Su sebentar, tatapannya yang dingin penuh dengan rasa jijik, selanjutnya berjalan ke depan Edrick Su, memapah Edrick Su bangkit, lalu bertanya dengan perhatian : “Ayah, kamu bagaimana?”

Wajah Edrick Su pucat, namun agar tidak membuat putranya khawatir, dia menggelengkan kepala berkata : “Aku tidak apa-apa, Elton kamu tidak apa-apa bukan?”

Melihat di saat ini ayahnya masih memedulikan dirinya, hati Elton Su merasa tersentuh, pada saat bersamaan niat membunuh juga semakin lama semakin besar, dia tersenyum pada Edrick Su, namun ucapannya tetap sangat dingin : “Ayah, aku tidak apa-apa, sebentar lagi aku akan mengobati lukamu, sekarang.... Aku ingin membunuh orang!”

Tubuh Janice Su bergetar, dia bergidik ditatap oleh mata Elton Su, berkali-kali mundur, bersembunyi di belakang tubuh Felix Su, baru akhirnya menghela napas lega, Felix Su saat ini melirik Ferry Su yang dipukul hingga melayang, bertanya : “Ferry, kamu bagaimana?”

Lama baru terdengar suara Ferry Su yang lemah, penuh dengan rasa takut dan benci : “Kak, dia merusak pusat energiku, bunuh dia!”

Sekujur tubuh Felix Su bergetar, selanjutnya matanya meneluarkan niat membunuh, kekuatan spiritual di dalam tubuhnya bergejolak, seperti seekor monster buas yang memburu makanan.

Elton Su juga penuh dengan niat membunuh, sepasang matanya menatap Felix Su, kekuatan spiritual di sekeliling tubuhnya berkecamuk, merasakan aura membunuh putranya, Edrick Su sangat senang, namun takut Elton Su sungguh membunuh orang, dia menarik tangan Elton Su berkata : “Elton, jangan impulsif, kita tidak dapat menanggung aturan keluarga!”

“Ayah, kamu berulang kali dipermalukan, sebagai putramu, bila aku tidak melakukan sesuatu, orang lain masih mengira kita adalah domba yang bisa disembelih siapapun, hari ini bicara apapun juga harus membunuh beberapa binatang ini!” Elton Su sudah murka, hari ini walaupun melanggar aturan keluarga juga harus membuat tiga orang ini membayar harga.

Mendengarnya, Edrick Su menarik tangan Elton Su keras-keras, sangat takut Elton Su melakukan hal yang tidak dapat dibereskan, berteriak : “Elton, sudahlah. Bagaimanapun ayah juga tidak kehilangan nyawa.”

Elton Su tidak bicara, Felix Su sudah berkata duluan : “Elton Su, kamu berani merusak kultivasi adikku. Melakukan hal yang sekejam ini, aku pasti akan pergi ke perkumpulan ketua pengurus untuk melaporkanmu, membuatmu diberi hukuman sesuai aturan keluarga!”

Elton Su menatap Felix Su dengan keji, mendengus dingin berkata : “Benarkah, kalau begitu sekarang kita pergi ke pertemuan kepala pengurus, biar para pengurus menilai!”

Felix Su awalnya ingin menggunakan pertemuan kepala pengurus untuk menekan amarah Elton Su, namun bila sungguh ingin pergi, dia juga tidak berani, harus tahu masalah ini karena mereka yang menerobos masuk duluan, walaupun pergi ke pertemuan kepala pengurus, mereka juga tidak punya alasan mempertahankan posisi.

Namun bila melepaskan Elton Su seperti ini juga tidak mungkin, Felix Su berkata dengan nada bicara dingin : “Elton Su, kamu berani menerima undangan bertarung dariku, tiga hari lagi di arena pertarungan akan diputuskan hidup atau mati!”

Mendengarnya, Elton Su tanpa berpikir mengangguk : “Ada apa yang tidak berani, tiga hari lagi aku pasti akan memusnahkan kultivasimu!”

Melihat Elton Su setuju, mata Felix Su muncul niat membunuh yang besar, selanjutnya mengebaskan jubah berjalan keluar, menggendong Ferry Su pergi, sedangkan Janice Su juga sudah dari tadi ketakutan, melihat Felix Su pergi, dia juga bersiap pergi, namun suara dingin Elton Su memang membuat sekujur tubuhnya gemetar.

“Berhenti, apa aku menyuruhmu pergi?”

Janice Su menatap Elton Su dengan tatapan takut, berkata dengan suara bergetar : “Kamu ingin bagaimana?”

“Ingin bagaimana? Ucapan ini seharusnya aku yang menanyakan padamu!” Elton Su tertawa dingin menatap Janice Su, wanita ini memang sangat cantik, namun hanya membuat orang benci.

Melihat keadaan, Janice Su masih mengira Elton Su menyukai dirinya, juga tidak memedulikan Edrick Su ada di tempat, dia membusungkan dada, dengan wajah tersenyum mempesona maju berkata : “Senior Elton Su, asal kamu tidak perhitungan, ingin aku bagaimanapun juga bisa.”

Sambil bicara Janice Su ingin meletakkan tangannya di atas bahu Elton Su, melihatnya, tatapan Elton Su menjadi dingin, dengan galak berkata : “Sepasang tangan kotor ini, paling baik jangan menyentuhku, kalau tidak kamu akan menyesal!”

Tangan Janice Su berhenti di udara, tidak dapat maju, juga tidak dapat mundur, sangat canggung.

Elton Su saat ini kembali berkata : “Aku sepertinya masih berhutang beberapa obat, namun juga tidak punya uang pergi ke toko obat herbal mengambilnya, menurutmu bagaimana?”

Elton Su awalnya sangat membenci Janice Su, namun bila membiarkannya pergi seperti ini, sangat menguntungkannya, jadi Elton Su memutuskan harus memeras habis-habisan Janice Su.

Mendengarnya, Janice Su seketika menghela napas lega, namun hatinya seperti sangat dipermalukan karena Elton Su tidak terpengaruh oleh kecantikannya. Namun sekarang dia berada di bawah, Janice Su juga hanya bisa berusaha keras tidak membuat Elton Su marah :

“Ayahku kemarin baru menerima obat herbal baru, bila kamu butuh, tiga hari lagi aku akan mengantarkannya padamu.”

Mendengarnya, Elton Su menatap Janice Su dengan penuh arti berkata : “Tiga hari lagi?”

Janice Su tidak berani bertatapan dengan Elton Su, dia memalingkan kepala, berkata : “Tiga hari lagi, aku pasti mengantarkannya.”

Elton Su mendengus, berkata : “Mengandalkanmu, namun bila tiga hari lagi kamu tidak mengantarkan obat ke tanganku, aku pasti akan membuatmu menyesal datang ke dunia ini! Pergilah.”

Di mata Janice Su muncul kilasan menderita karena dipermalukan, kapan dia pernah dipermalukan seperti ini, siapa yang pernah menyuruhnya pergi? Rasa benci di dalam hati pada Elton Su, sangat ingin memotong-motong Elton Su hingga beberapa bagiam. Janice Su membalikkan badan dan buru-buru pergi, saat ini Elton Su baru mengeluarkan satu tangkai bunga langit, menyodorkannya pada Edrick Su.

“Ayah, kamu makan bunga langit ini dulu, aku pergi keluar memberi perlindungan.”

“Elton, sebagai ayah sudah membuatmu repot.” Edrick Su menghela napas, selanjutnya menerima bunga langit.

Mendengarnya Elton Su menggeleng berkata : “Bagaimana mungkin, aku adalah putramu, sejak kecil ayah memeliharaku, membuatmu sedih, hanya bisa menyalahkan kultivasiku rendah!”

Dua ayah dan anak ini mengobrol beberapa saat, saat ini Edrick Su melihat ke arah anak serigala di pelukan Elton Su, dengan terkejut bertanya : “Elton, ini adalah anak dari serigala setan haus darah?”

Elton Su mengangguk, berkata : “Benar, ayah. Dia ditemukan saat hari ini aku dan Senior Jim Su pergi ke lembah untuk mencari obat herbal.”

Edrick Su baru dengan seksama menilai anak serigala di dalam pelukan Elton Su, berkata : “Keturunan anak serigala ini terjadi mutasi, nanti bisa berjalan sampai ke langkah apa tidak diketahui. Kamu pelihara dia baik-baik.”

“Ayah, bagaimana kamu bisa tahu?” Mendengarnya Elton Su menatap Edrick Su dengan bingung.

Wajah Edrick Su tertegun, selanjutnya menjelaskan berkata : “Dulu di dalam keluarga aku pernah melihat ada pengenalan tentangnya di sebuah buku kuno yang mencatat tentang binatang buas.”

Elton Su tidak ragu padanya, mengangguk, berkata : “Ayah kamu makan bunga langit dulu, pelihara tubuhmu dengan baik.”

Malam hari, Elton Su duduk di atas ranjang, di depan ranjang ada setumpuk obat. Elton Su memejamkan kedua mata, sudah memasuki ruang misterius itu, di antara gumpalan cahaya Sembilan Pedang, dua pedang itu memancarkan aura pedang yang tajam.

Melihat pedang tajam di udara, Elton Su tiba-tiba memiliki pikiran yang gila, begitu pikiran ini muncul, hati Elton Su sangat bersemangat.

Sebenarnya Elton Su sedang berpikir, bila bisa memanggil pedang yang ada di sini, tidak tahu bisa atau tidak.

Begitu memikirkan langsung melakukan, namun Elton Su tidak tahu bagaimana baru bisa memanggil pedang ini.

“Gunakan kesadaran mencoba apakah bisa membentuk semacam hubungan dengan pedang-pedang ini.” Elton Su teringat ini, mencoba menggunakan kesadaran untuk berkomunikasi dengan dua pedang yang sudah diaktifkan ini.

Namun dua pedang ini mengeluarkan aura tajam yang berbeda. Kesadaran belum mendekat, sudah ada rasa sakit seperti digores yang terasa.

Kesadaran Elton Su belumsepenuhnya mendekati pedang, sudah dihancurkan oleh aura pedang yang sangat halus dan aura pedang yang berat.

Setelah pusing sesaat, Elton Su tiba-tiba membuka mata, tubuhnya terhuyung, hampir saja jatuh ke atas ranjang, tak tahan tersenyum pahit : “Kesadaran dihancurkan, bahkan kepala juga terasa pening!”

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

400