Bab 3 Ketua Yang Cantik Nan Ganas

Tempat kerja Nicky Chen adalah Perusahaan alat makeup Adaire. Skala Perusahaan Adaire tidak termasuk besar, tapi penjualan salah satu parfum yang diproduksi olehnya lumayan bagus. Aset perusahaannya telah mencapai 100 juta Yuan.

Tapi Kota Binhai adalah kota pariwisata yang maju, jadi bagi Kota Binhai perusahaan mereka sebuah perusahaan yang menengah ke bawah.

Dan Nicky Chen di Perusahaan Adaire merupakan seorang petugas keamanan yang di banggakan, yang disingkat menjadi satpam.

Lokasi Perusahaan Adaire berada di Gedung Bright Lake.

Gedung itu totalnya ada 4 tingkat, dan semuanya sudah di sewa oleh Perusahaan Adaire.

Setelah Nicky Chen sampai ke gedung perusahaan, dia pergi ke ruang istirahat satpam terlebih dahulu untuk tukar pakaian.

“Waw, Kak Xia mengapa malam ini begitu hening. Bukankah biasanya kalian selalu membual?” sebelum Nicky Chen masuk ke dalam ruang istirahat, suaranya sudah terlebih dahulu masuk ke dalam.

Kak Xia adalah kapten petugas keamanan, Nicky Chen adalah orang yang ceria, tidak suka perhitungan, jadi dia memiliki hubungan yang baik dengan orang lainnya.

Sekali Nicky Chen masuk ke dalam ruang istirahat, dia langsung melihat Sophia Zhao selaku ketua Departemen Pemasaran sedang menatap dirinya dengan wajah yang dingin.

“Sialan, wanita ini lagi.” sekali Nicky Chen melihat Sophia Zhao dia langsung mengerti semuanya.

Kak Xia dan satpam lainnya masih berdiri disamping, mereka bahkan tidak berani bernafas dengan keras.

Mereka semua memasang wajah Nicky Chen habislah kamu hari ini.

Sophia Zhao menggenakan dress bewarna hitam yang terlihat sangat sexy dan cantik. Dia memiliki tubuh yang tinggi, sepasang kakinya yang panjang dan dibaluti dengan stoking itu bisa membuat pria tergila-gila. Dan yang semakin membuat orang tergila-gila darinya adalah pinggulnya yang bulat itu.

Tapi sikap antusias wanita ini kepada pelanggan tidak ada batasannya, namun sikapnya kepada karyawan terlalu dingin.

Nicky Chen pernah memiliki masalah dengan Sophia Zhao, hanya karena ada satu kalu Kak Xia dan yang lainnya membual tentang bentuk tubuh Sophia Zhao. Nicky Zhao demi ikut bercanda dengan mereka semua, dia mengatakan kalau bisa meremas pantat Sophia Zhao pasti akan terasa sangat nikmat.

Sialnya hal ini di dengar oleh Sophia Zhao.

Semenjak hari itu Sophia Zhao sangat membenci Nicky Chen.

Nicky Chen juga merasakan kalau dirinya sudah teraniaya, Kak Xia dan yang lainnya lebih kelewatan, mereka mengatakan Sophia Zhao suka menemani pelanggan tidur dan yang lainnya.

Mengapa dirinya yang terkena sial.

Tapi, meskipun Sophia Zhao adalah seorang pemimpin, namun dia adalah pemimpin Departemen Pemasaran. Dia tidak akan bisa mengurus Departemen Keamanan.

Jadi saat ini Sophia Zhao menatap tajam Nicky Chen, terkadang dia perlu memindahkan barang, jadi dia tanpa ragu untuk menyuruh Nicky Chen. Nicky Chen yang memiliki tenaga, juga tidak peduli dengan hal ini.

Tidak membahas hal ini lagi, saat ini Nicky Chen menyatukan tangannya memberi hormat, berkata : “Halo Ketua Zhao, anda hari ini sangatlah cantik. Mengapa bisa ada waktu datang kemari ya?”

Sophia Zhao mencibirnya, berkata : “Nicky Chen, kamu sudah telat setengah jam. Ini adalah ketiga kalinya kamu telat dalam bulan ini, berdasarkan aturan perusahaan, kamu ini boleh dipecat.”

Jantung Nicky Chen berdegup kencang, dia melirik dada Sophia Zhao sekilas, berkata dalam hati kalau wanita ini begitu kejam! Ternyata dia terus memperhatikannya.

Kak Xia melihat ini langsung meluruskan keadaan, berkata : “Ketua Zhao, kamu lihatlah Nicky Chen ini masih muda jadi tidak pengertian, kita beri dia satu kesempatan lagi saja. Kalau telat potong gaji saja.”

Nicky Chen juga ikut berbicara : “Iya ya.”

Sophia Zhao menatap tajam Kak Xia sekilas, berkata : “Kapten Xia, aku belum mengatakan kamu. Sebelumnya Nicky Chen sudah telat selama 40 menit dan satu jam, mengapa kamu tidak membuat catatan? Aku lihat kamu ini tidak ingin jadi kapten lagi ya?”

Meskipun Kak Xia juga seroang pemimpin kecil, tapi dia juga sudah 50an tahun, sulit baginya untuk mencari pekerjaan. Dan Sophia Zhao adalah orang kepercayaan Miranda Lin. Jadi mana mungkin dia berani menyinggung Sophia Zhao, hanya bisa diam. Akhirnya dia melihat Nicky Chen dengan pasrah, yang artinya dia tidak bisa membantunya.

Nicky Chen berkata dengan pasrah : “Ketua Zhao, anda adalah ketua Departemen Pemasaran, lalu anda sekarang memeriksa absen departemen kami, bukankah kamu terlalu tidak menganggap para pemimpin di Departemen Kemanusiaan.”

Sophia Zhao berkata dengan tajam : “Apakah kamu mengatakan kalau aku terlalu ikut campur dengan urusan orang lain?”

Nicky Chen menghelakan nafas, berkata : “Eii, kata-kata ini kamu sendiri yang mengatakannya.”

Sophia Zhao merasa kesal hingga wajahnya pucat, satpam kecil ini terlalu berani. Ternyata dia berani menghiraukan martabat dirinya, Sophia Zhao menggertakkan giginya berkata : “Tunggu saja kamu, aku akan pergi menemuni orang Departemen Kemanusiaan.”

Dia langsunng pergi setelah selesai bicara.

Ketika baru keluar dari ruang istirahat, terdengar suara Nicky Chen dari belakang.

“Tunggu!”

Sophia Zhao tersenyum sinis dalam hatinya, dia menghentikan langkah kakinya, berkata dalam hati : “Brengsek, akhirnya kamu tahu takut dan mau memohon kepadanya? Cih, tidak peduli bagaimana cara kamu memohon, aku tidak akan mengampuni kamu.”

Dia berbalik melihat kearah Nicky Chen, dia ingin melihat ekspresi wajah memelas dari Nicky Chen.

Siapa sangka Nicky Chen bercanda kepadanya : “Ketua Zhao, kancing dadamu sudah terbuka.”

Sophia Zhao seketika langsung menundukkan kepala.

Dress hitam dia ini memiliki sebuah kancing dada, awalnya memang sudah sangat sempit. Saat ini tidak tahu mengapa bisa terbuka, bra bewarna hitam langsung terlihat keluar.

Pemandangan ini sangatlah indah membuat Nicky Chen tergila-gila melihatnya.

Bisa dibilang meskipun Sophia Zhao ini sangat galak dan berhati kecil, tapi dia adalah seorang wanita yang cantik, ini adalah kekuatan yang dimilikinya!

Sophia Zhao tidak bisa menahan teriakannya, wajahnya berubah menjadi merah. Dia langusng berbalik dan mengancingnya dengan cepat.

Lalu saat ini, Nicky Chen berkata dengan santai : “Ketua Zhao, jika kamu benar-benar ingin memecatku, maka kedepannya kamu tidak akan bisa menyusahkan aku lagi ya? yang jelas tidak sulit bagiku jika ingin mencari pekerjaan satpam di luar sana, tapi kamu tidak akan jadi pimpinan aku lagi lih.”

Sophia Zhao langsung mendapatkan ide, berkata dalam hati : “Benar juga, pekerjaan satpam ini bukanlah pekerjaan emas. Tidka bisa, tidak boleh pecat dia, aku harus pelan-pelan menyiksa anak ini.”

Setelah berpikir, Sophia Zhao langsung menoleh dan berkata dengan kejam : “Apa yang ingin aku lakukan tidak perlu diajari olehmu.” Setelah selesai bicara dia langusng berjalan ke koridor.

Dia kali ini berjalan dengan terburu-buru, membuat kakinya terpelintir dan tergelincir. Segera dia langsung berteriak dan akan segera jatuh.

Lantai ini adalah batu marmer yang halus, jika dia jatuh pasti akan terluka serius.

Lalu saat ini, Sophia Zhao melihat ada bayangan yang melintas di depan matanya.

Setelah itu dia jatuh ke atas tubuh seseorang.

Orang ini tentu saja Nicky Chen, saat ini Sophia Zhao sedang menekan tubuh Nicky Chen.

Postur mereka saat ini sangatlah romantic.

Awalnya Nicky Chen bisa langsung menangkap Sophia Zhao, tapi Nicky Chen ingin merasakan keganasan Sophia Zhao, jadi dia tanpa ragu langsung berbaring di lantai.

Nicky Zhao merasakan buah dada Sophia Zhao yang putih membuatnya merasa sangat nyaman. Selain itu, sekali dia menundukkan kepala, dia langsung bisa melihat bentuk tubuhnya yang sempurna dengan jelas.

Wajah Sophia Zhao seketika menjadi merah.

Nicky Chen langsung langsung berkata : “Kak Sophia, aku tidak apa, aku tidak sakit.”

Sikap yang memanfaatkan keuntungan ini mulai muncul.

Sophia Zhao tentu saja tidak enak untuk menyalahkan Nicky Chen, bagaimana pun dia sudah membantu dirinya.

Dia tiba-tiba merasa ada benda yang keras di bagian selangkangannya, dia adalah orang dewasa, mana mungkin tidak mengerti. Dia langsung menatap tajam Nicky Chen, langsung berbalik dan berdiri dari sana.

Nicky Chen juga langsung ikut berdiri, tubuhnya masih memiliki aroma tubuh Sophia Zhao, aroma ini benar-benar membuat orang sulit melupakannya!